Total Tayangan Halaman

Senin, 26 Desember 2011

Foto Lindsay Lohan Telanjan9



Walaupun harus merogoh kocek sebesar $1 juta untuk meminta Lindsay Lohan berpose bugil, namun pengorbanan Hugh Hefner sepertinya tidak sia-sia. Seperti yang dilaporkan oleh Aceshowbiz, penjualan majalah Playboy edisi Januari-Februari tersebut laris manis di pasaran.





Hal itu diungkapkan sendiri oleh Hugh Hefner selaku pendiri dan pemilik majalah Playboy. Lewat twitter, pria berusia 85 tahun mengumumkan bahwa penjualan majalah edisi Lindsay Lohan tersebut tidak hanya sukses, tapi juga berhasil memecahkan rekor penjualan.

"Penjualan majalah Januari-Februari edisi Lindsay Lohan telah memecahkan rekor penjualan," tulis Hugh pada Minggu (18/12) kemarin.



Hal itu juga diperkuat dengan keterangan salah satu juru bicara majalah Playboy yang menyatakan bahwa majalah tersebut memang terbukti sukses seperti harapan Hugh. Sayangnya, juru bicara tersebut tidak menyebutkan angka penjualan yang telah diraih oleh majalah pria dewasa tersebut.

TMZ melaporkan bahwa Playboy kota-kota yang selama ini mendistribusikan majalah tersebut juga telah memesan ulang majalah yang terbit lebih awal tersebut. Selain itu, angka penjualan yang dilakukan secara online lewat iPlayboy.com juga mengalami kenaikan yang signifikan.

Kabar bahagia ini sekaligus menjawab isu yang sebelumnya menyatakan bahwa majalah ini tidak laku. Fox411 sebelumnya melaporkan bahwa pada Jumat (16/12) lalu penjualan majalah ini sangat rendah, karena salah satu penjual mengatakan, "Belum ada yang membelinya."

Majalah edisi ini memang fenomenal sejak awal Hugh meminta Lindsay berpose untuk majalah ini. Menjelang rilis, pihak Playboy juga sempat kena musibah karena ada hacker yang mencuri foto-foto bugil Lindsay dan menyebarkannya tanpa ijin. Gara-gara hal itu, Hugh terpaksa memajukan jadwal rilis majalah ini. (ace/ris)

Mr Coppas 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.mrcoppas.com/2011/12/foto-lindsay-lohan-telanjan9.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

noreply@blogger.com (Zonna Info) 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.zonasemu.com/2011/12/foto-lindsay-lohan-telanjan9.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Taman dari Tanah Liat yang Menakjubkan Terinspirasi dari Lukisan



Sebuah taman budaya yang unik yang keseluruhnya terbuat dari tanah liat baru-baru ini terbuka untuk umum, di Kota Tangshan, Cina.

Sejak kaisar pertama berkuasa, bangsa Cina sudah terbilang terbiasa membuat monumen super megah. Dari mulai istana berisi ribuan patung Terakota hingga tembok Cina yang melegenda adalah dua di antaranya.

Kini, mereka telah membuat sebuah taman budaya unik yang seluruhnya terbuat dari tanah liat dan baru-baru ini terbuka untuk umum, di Kota Tangshan.

Taman tersebut menampilkan berbaris-baris rumah, jalanan sibuk penuh dengan toko dan gerobak, pejabat negara, hingga kereta kuda jaman klasik Cina. Ini adalah reproduksi terkenal dari karya Zhang Zerui, "Riverside Scene", yang menggambarkan Festival Qingming.

Tokoh utama di belakang proyek luar biasa ini adalah Qin Shiping, seorang warga lokal distrik Fengrun. Tangshan memang sejak lama dikenal dengan tradisi keramiknya dan Qin adalah salah satu pematung dan pelukis di sana.

Pada 2005 dia mendapat ide ini, yaitu ingin menawarkan pandangan yang unik di Cina. Berhubung dia menggemari lukisan-lukisan Zhang Zherui, Qin kemudian memutuskan untuk menciptakan gambaran yang lebih nyata dari lukisan itu ke dalam karya seni patung-patung tanah liat.

Qin Shiping mulai menuangkan idenya menjadi karya nyata pada 2008. Ketika itu dia menyewa dua pakar patung tanah liat dan 100 pematung dan memulai proyek tersebut. Tiga tahun kemudian, taman patung tanah liat Tangshan telah selesai dan dibuka untuk umum.


Luasnya 300 x 60 meter dengan skala ukuran 2 / 3 dari ukuran asli. Biaya keseluruhan proyek belum dipublikasikan, namun setahun setelah sang pematung profesional itu memulai proyek, yaitu pada 2009, Qin Shiping sempat menyatakan telah menginvestasikan lebih dari 10 juta yuan atau lebih dari 20 miliar rupiah.























Mr Coppas 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.mrcoppas.com/2011/12/taman-dari-tanah-liat-yang-menakjubkan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

noreply@blogger.com (Zonna Info) 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.zonasemu.com/2011/12/taman-dari-tanah-liat-yang-menakjubkan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Sejarah Perjalanan Musik Dangdut Indonesia

Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer sekarang masuk pengaruh unsur-unsur musik India (terutama dari penggunaan tabla) dan Arab (pada cengkok dan harmonisasi).

Perubahan arus politik Indonesia di akhir tahun 1960-an membuka masuknya pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house music.

Penyebutan nama "dangdut" merupakan onomatope dari suara permainan tabla (dalam dunia dangdut disebut gendang saja) yang khas dan didominasi oleh bunyi dang dan ndut. Nama ini sebetulnya adalah sebutan sinis dalam sebuah artikel majalah awal 1970-an bagi bentuk musik melayu yang sangat populer di kalangan masyarakat kelas pekerja saat itu.

Berikut adalah nama-nama beberapa tokoh penyanyi dan pencipta lagu dangdut populer yang dibagi dalam tiga kelompok kronologis, sesuai dengan perkembangan musik dangdut:

Pra-1970-an
Husein Bawafie
Munif Bahaswan
Ellya
M. Mashabi
Johana Satar
Hasnah Tahar

1970-an
A. Rafiq
Rhoma Irama
Elvy Sukaesih
Mansyur S.
Mukhsin Alatas
Herlina Effendi
Reynold Panggabean
Camelia Malik
Ida Laila 

Setelah 1970-an
Vetty Vera
Nur Halimah
Hamdan ATT
Meggy Zakaria
Iis Dahlia
Itje Tresnawaty
Evi Tamala
Ikke Nurjanah
Kristina
Cici Paramida
Dewi Persik
Inul Daratista

Dangdut dalam budaya kontemporer Indonesia
Oleh Rhoma Irama, dangdut dijadikan sebagai alat berdakwah, yang jelas terlihat dari lirik-lirik lagu ciptaannya dan dinyatakan sendiri olehnya. Hal inilah yang menjadi salah satu pemicu polemik besar kebudayaan di Indonesia pada tahun 2003 akibat protesnya terhadap gaya panggung penyanyi dangdut dari Jawa Timur, Inul Daratista, dengan goyang ngebor-nya yang dicap dekaden serta "merusak moral".

Jauh sebelumnya, dangdut juga telah mengundang perdebatan dan berakhir dengan pelarangan panggung dangdut dalam perayaan Sekaten di Yogyakarta. Perdebatan muncul lagi-lagi akibat gaya panggung penyanyi (wanita)-nya yang dinilai terlalu "terbuka" dan berselera rendah, sehingga tidak sesuai dengan misi Sekaten sebagai suatu perayaan keagamaan.

Dangdut memang disepakati banyak kalangan sebagai musik yang membawa aspirasi kalangan masyarakat kelas bawah dengan segala kesederhanaan dan kelugasannya. Ciri khas ini tercermin dari lirik serta bangunan lagunya. Gaya pentas yang sensasional tidak terlepas dari nafas ini.

Panggung kampanye partai politik juga tidak ketinggalan memanfaatkan kepopuleran dangdut untuk menarik massa. Isu dangdut sebagai alat politik juga menyeruak ketika Basofi Sudirman, pada saat itu sebagai fungsionaris Golkar, menyanyi lagu dangdut.

Walaupun dangdut diasosiasikan dengan masyarakat bawah yang miskin, bukan berarti dangdut hanya digemari kelas bawah. Di setiap acara hiburan, dangdut dapat dipastikan turut serta meramaikan situasi. Panggung dangdut dapat dengan mudah dijumpai di berbagai tempat. Tempat hiburan dan diskotek yang khusus memutar lagu-lagu dangdut banyak dijumpai di kota-kota besar. Stasiun radio siaran yang menyatakan dirinya sebagai "radio dangdut" juga mudah ditemui di berbagai kota.

Interaksi dengan musik lain
Dangdut sangat elastis dalam menghadapi dan mempengaruhi bentuk musik yang lain. Lagu-lagu barat populer pada tahun 1960-an dan 1970-an banyak yang didangdutkan. Genre musik gambus dan kasidah perlahan-lahan hanyut dalam arus cara bermusik dangdut. Hal yang sama terjadi pada musik tarling dari Cirebon sehingga yang masih eksis pada saat ini adalah bentuk campurannya: tarlingdut.

Musik rock, pop, disko, house bersenyawa dengan baik dalam musik dangdut. Demikian pula yang terjadi dengan musik-musik daerah seperti jaipongan, degung, tarling, keroncong, langgam Jawa (dikenal sebagai suatu bentuk musik campur sari yang dinamakan congdut, dengan tokohnya Didi Kempot), atau zapin.

Mudahnya dangdut menerima unsur 'asing' menjadikannya rentan terhadap bentuk-bentuk pembajakan, seperti yang banyak terjadi terhadap lagu-lagu dari film ala Bollywood dan lagu-lagu latin. Kopi Dangdut, misalnya, adalah "bajakan" lagu yang populer dari Venezuela.

Bangunan lagu
Meskipun lagu-lagu dangdut dapat menerima berbagai unsur musik lain secara mudah, bangunan sebagian besar lagu dangdut sangat konservatif, sebagian besar tersusun dari satuan delapan birama 4/4. Jarang sekali ditemukan lagu dangdut dengan birama 3/4, kecuali pada lagu-lagu masa Melayu Deli (contoh: Burung Nuri). Lagu dangdut juga miskin improvisasi, baik melodi maupun harmoni. Sebagai musik pengiring tarian, dangdut sangat mengandalkan ketukan tabla dan sinkop.

Intro dapat berupa vokal tanpa iringan atau berupa permainan seruling, selebihnya merupakan permainan gitar atau mandolin. Panjang intro dapat mencapai delapan birama.

Bagian awal tersusun dari delapan birama, dengan atau tanpa pengulangan. Jika terdapat pengulangan, dapat disela dengan suatu baris permainan jeda. Bagian ini biasanya berlirik pengantar tentang isi lagu, situasi yang dihadapi sang penyanyi.

Lagu dangdut standar tidak memiliki refrain, namun memiliki bagian kedua dengan bangunan melodi yang berbeda dengan bagian pertama. Sebelum memasuki bagian kedua biasanya terdapat dua kali delapan birama jeda tanpa lirik. Bagian kedua biasanya sepanjang dari dua kali delapan birama dengan disela satu baris jeda tanpa lirik. Di akhir bagian kedua kadang-kadang terdapat koda sepanjang empat birama. Lirik bagian kedua biasanya berisi konsekuensi dari situasi yang digambarkan bagian pertama atau tindakan yang diambil si penyanyi untuk menjawab situasi itu.

Setelah bagian kedua, lagu diulang penuh dari awal hingga akhir. Lagu dangdut diakhiri pada pengulangan bagian pertama. Jarang sekali lagu dangdut diakhiri dengan fade away.

auto blog saya 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.autoblogsaya.com/2011/12/sejarah-perjalanan-musik-dangdut.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

noreply@blogger.com (Zonna Info) 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.zonasemu.com/2011/12/sejarah-perjalanan-musik-dangdut.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Intip Mulan Jamella Sebelum Make Up yukk




auto blog saya 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.autoblogsaya.com/2011/12/intip-mulan-jamella-sebelum-make-up.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

noreply@blogger.com (Zonna Info) 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.zonasemu.com/2011/12/intip-mulan-jamella-sebelum-make-up.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

10 Parasit Paling Menjijikkan

10. Bedbugs


Bedbugs ini merupakan semacam kutu kecil yg biasanya idup di dalam atau di sekitar kasur. Umumnya sih mereka nyari makan di malam hari, walaupun siang hari mereka jg kadang nyari makan jg. Karena ukurannya yg kecil, bedbugs bisa ngumpet di kasur, di sela2 kasur, di bawah bantal, di lobang2 sekrup, karpet, retakan2 dinding, pokoknya di kamar2 yg kotor dan ga terawat.


Gigitannya kadang disangka gigitan nyamuk, karena iritasi dan bentuk kemerahan yg disebabkan mirip2. Ga ada bukti ilmiah yg nunjukin kalo ia menyebarkan penyakit, walaupun gigitannya bisa jd sumber infeksi kalo digaruk2. Masalah yg paling buruk yg ditimbulkan oleh si bedbugs ini bukan masalah fisik, tapi masalah psikologi. Loh, kok bisa? Ya iya lah, coba agan2 pikir, sekali agan2 nemuin ini serangga di kasur agan2, pasti agan2 jadi gelisah, ga bisa bobo, ketakutan mulu, bahkan paranoid. Eh, serius nih! Fakta lain menunjukkan bahwa bedbugs ini, selain sulit dideteksi keberadaannya (karena ukurannya yg kecil bgt) dan dapat bertahan dalam jangka waktu yg lama, juga dapat bertelur lbh dari 500 biji selama idupnya. Oya, ngomong2 makanannya apa sih? Mau tau? Yakin? Dia suka menghisap darah! Hiy!

9. Lice



Ada banyak jenis lice (bentuk jamak dari louse=tuma), yg paling dikenal adalah tuma kelapa, eh, kepala (garing nie!), di samping tuma badan (body louse) dan tuma pinggang (pubic louse — gua ga tau terjemahan 'pubic' di sini pinggang atau kemaluan). Jenis2 tuma tsb merupakan tuma2 yg biasa mangkal di tubuh manusia. Spesies2 lainnya lebih banyak mangkal di tubuh hewan. Siklus hidupnya cenderung singkat; telor2nya akan menetas dlm jgka waktu 6-9 hari, sementara nymph/nimfanya akan molting 3 kali selama 7 hari lebih sblum jadi bentuk dewasa. Kulit2 hasil molting dan penetasan telor akan tetap berada di kulit kepala. Dewasanya dpt bergerak dg sangat cepat dan cuman bertahan idup selama sebulan untuk ngisep darah dan bertelor. Si betinanya bisa bertelor 7-12 butir sehari. Dasar kau parasit!!

8. Leeches



Leeches adalah sebutan untuk org2 yg cuman nyedot di jaringan torrent tanpa rela berbagi (loh?). Bukan2! Salah tulis gua Itu leecher . Jadi, leecher itu.., eh, ngaco! Maap, TSnya lagi ngantuk. Leeches di sini maksudnya lintah. Banyak orang salah paham dg menganggep lintah itu semua cuman ngisep darah (buktinya lintah darat ngisep duit ). Lintah penghisap darah hanyalah sebuah spesies lintah. Lintah merupakan cacing tersegmentasi yg berelasi dekat dg cacing tanah biasa. Sanguivorous, atau lintah penghisap darah, merupakan jenis lintah yg biasa ditemukan di perairan yg tenang dan jg di darat. Metode yg biasanya dipake untuk nempel di inangnya adalah dg nunggu di tanah. Terus di situ mereka bakal ngabisin waktu sambil maen kartu (heh, uda cukup garingnya!), eh, merasakan getaran2 cinta (geblek), eh, getaran2 pergerakan di sekitarnya atau mendeteksi perubahan pola cahaya. Jika ia merasakan ada inang potensial, ia akan mondarmandir berusaha nempel di inangnya. Abis nempel, mereka akan menggunakan bagian penghisap di mulutnya untuk mengiris kulit inang, lalu mereka akan mensekresikan sejenis lendir untuk menjaga mereka tetep nempel di inangnya. Kemudian mereka akan meregangkan badannya setelah menggunakan zat anti-koagulan (tau kan?) dan histamine untuk mencegah pembekuan darah dan mencegah biar darahnya ga jd sulit dicerna. Nah, ternyata dalam dunia pengobatan tradisional, metode lintah ini membantu jg lho. Ternyata eh ternyata lagi, lukanya ga seburuk yang agan2 kira. Lukanya mgkn bisa aja teriritasi dan mengeluarkan darah dan cairan selama beberapa jam, tapi kemungkinan kehilangan darah minimal. Fiuh…..

7. Ticks



Ticks (kutu) diklasifikasikan sbg arachnid dan banyak varietasnya. Yg paling sering ditemuin itu kutu kaki-hitam, kutu bintang satu (lone star tick), kutu rusa, dan kutu anjing. Kutu2 ini ternyata punya kemampuan menyebarkan penyakit. Penyakit yg paling dikenal adalah Rocky Mountain spotted fever dan penyakit Lyme. Kutu biasanya ditemukan di daerah2 dg semak belukar dan rumput yg banyak. Mereka biasanya akan menunggu inangnya lewat, lalu masuk ke tubuh inangnya, dan mencari tempat yg paling pewe. Kalo di manusia, mereka suka daerah kulit kepala, tapi di mamalia lainnya, mereka suka di mana aja. Keberadaan mereka ini secara kasat mata ga keliatan selama beberapa minggu, jadi mereka bisa dg bebas ngisep darah dari inangnya.

6. Fleas



Tau The Black Plague? Itu adalah penyakit yg (katanya) dibawa2 oleh si flea ini. Seperti nyamuk, flea butuh darah dari inang mamalia untuk bisa beranak-pinak. Mereka akan bertelor di inangnya dan biasanya ini akan menyebabkan pengerumunan flea (gila serem amat) yg terjadi di tempat2 di mana si inang ini suka berada, seperti daerah tempat tidur piaraan. Pas telornya netes (kedua 'e' dibaca spt 'e' pada kebo), biasanya sekitar beberapa hari atau beberapa minggu, larvanya akan menghabiskan waktunya dg memakan material2 organik spt sel2 kulit mati atau sisa2 kotoran (huekss).

Ternyata lagi, agan2, parasit satu ini bisa loncat dg ketinggian lbh dari 100x panjang badannya. Bujug…

5. Mosquitoes


Siapa sih yg ga kenal nyamuk? Angkat tangaaann~~ Masa sih ada yg ga kenal nyamuk? Kenalan dulu gih, rugi lho kalo ga kenalan ama vampir kecil satu ini.

Nyamuk itu butuh darah mamalia untuk dapat beranak pinak, sama kaya si flea di atas (atas mana? atas kepala gua?). Karena itulah, sang betina bertanggung jawab mencipok kulit mamalia untuk ngisep darahnya. Tapi eh tapi, aslinya baik si jantan maupun betina cuma memakan nektar dari bunga atau buah2an. Tapi, teteppp, si betina butuh protein tambahan yg ada di dalam darah untuk bereproduksi (bahasanya reproduksii… tadi anak pinak ).

4. Mites


Mites (tungau) terdiri atas beberapa jenis, seperti tungau debu (dust mites), tungau unggas (fowl mites), tungau anjing (dog mites), tungau rusa (deer mites), tungau kutu (chigger mites), dan tungau kudis (scabies mites). Oya, agan2, tau ga? Ternyata saat ini, ada tungau yg idup di badan agan, yg disebut tungau kantung rambut (hair follicle mites) yg memakan sekresi berminyak dari rambut dan kulit kepala agan2. Hiiii… Tapi, jangan kuatir! Ada agan ivoryyuuto di sini! Ga, maksudnya, jgn kuatir, karena ternyata tungau2 itu adalah bagian normal dari proses hidup manusia, hehehe…

Lalu? Tungau mana yg menyebabkan banyak masalah? Tungau kudis (scabies mites) lah jawabannya. Parasit mikroskopik ini dapat menyebabkan gatel2 yg luar biasa dan jejas merah pada daerah terinfeksi. Waduh!

3. Human Botflies


Botfly itu istilah yg diberikan untuk spesies laler (lalet) yg larvanya hidup sbg parasit di dalam tubuh mamalia. Belatung human botfly diangkut oleh nyamuk2 dan banyak terdapat di Amerika Tengah dan Selatan. Lalat akan menangkap nyamuk dan bertelor pada tubuh nyamuk tersebut. Akhirnya, nyamuk2 akan menggigit manusia dan telor2nya akan masuk ke dalam tubuh manusia itu lalu menetas. Belatung2 botfly bahkan akan mengunyah agar dapat memasuki tubuh inangnya. Buset, serem amirrr.. Di dalam tubuh manusia, belatung2 itu akan bertahan selama 5-6 minggu sampai bertambah gemuk. Selama itu, mereka akan membuat lubang agar mereka dapat keluar. Pada tahap ini, jika tetap tidak terdeteksi, belatung2 itu akan keluar dari lubang kecil yg telah dibuatnya lalu jatoh ke tanah. Nah dari sini daur hidup akan dimulai kembali.

2. Tapeworms


Tapeworm (cacing pita) mirip2 dg cacing tambang. Mereka merupakan parasit usus yg dapat menular ke manusia melalui tanah atau bekas kotoran, namun kebanyakan menginfeksi manusia melalui daging2 yg kurang dimasak. Gejala dari infeksi cacing ini sangat sulit dideteksi karena ga ada gejala2 luar yg mengindikasikan infeksi cacing ini selama periode waktu yg panjang. Nah, kalo begitu caranya, cacing pita itu bisa tumbuh sampe 30 kaki (sekitar 9,14400 meter). Makanya kalo makan daging2an, dimasak ampe mateng.

1. Hookworms


Hookworm (cacing tambang) menginfeksi manusia melalui sisa2 kotoran di tanah. Telor2nya akan menetas dalam jangka waktu 1 minggu dan tumbuh jadi larva yg bisa idup sekitar sebulan di dalam tanah atau feses (ih, jijaj!). Jika terkontak dg manusia, biasanya lewat kaki, cacing2 ini akan menembus masuk menuju pembuluh nadi, masuk ke jantung, dan akhirnya ke paru2. Abis masuk ke paru2, mereka kadang terbuang lewat lendir ketika si inang batuk. Jika dibiarkan gitu aja, cacing ini bisa menyebabkan penyakit serius, seperti anemia, diare, konstipasi, dan kelelahan.

auto blog saya 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.autoblogsaya.com/2011/12/10-parasit-paling-menjijikkan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

noreply@blogger.com (Zonna Info) 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.zonasemu.com/2011/12/10-parasit-paling-menjijikkan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Tahukah Anda Siapa Sebenarnya Daan Mogot Itu?


Elias Daniel Mogot
Penduduk Jakarta pasti sudah pernah mendengar nama sebuah jalan bernama Daan Mogot. Jalan yang terbentang dari perempatan Grogol hingga Tangerang. Tapi apakah banyak yang sadar bahwa nama jalan Daan Mogot itu berasal dari sebuah nama seorang pemuda?
Pemuda belia itu bernama Elias Daniel Mogot. Daan Mogot adalah nama populer Elias Daniel Mogot. Pemuda ini cukup mengagumkan. Bayangkan ketika anak-anak saat ini yang berumur 14 tahun masih doyan main playstation ataupun ber-FB ria, ternyata saat umur 14 tahun Daan Mogot sudah ikut berperang.


Elias Daniel Mogot Berusia 20 TahunPemuda kelahiran Manado, 28 Desember 1928, ini dibawa oleh orang tuanya ke Batavia (Jakarta) saat berumur 11 tahun. Daan Mogot adalah anak dari pasangan Nicolaas Mogot dan Emilia Inkiriwang. Ayahnya ketika itu adalah Hukum Besar Ratahan. Ia anak kelima dari tujuh.

Saudara sepupunya antara lain Kolonel Alex E. Kawilarang (Panglima Siliwangi, serta Panglima Besar Permesta) dan Irjen. Pol. A. Gordon Mogot (mantan Kapolda Sulut). Di Batavia, ayahnya diangkat menjadi anggota VOLKSRAAD (Dewan Rakyat masa Hindia-Belanda). Kemudian ayahnya diangkat sebagai Kepala Penjara Cipinang.

Di umur 14 tahun (tahun 1942) Daan Mogot masuk PETA (Pembela Tanah Air) yaitu organisasi militer pribumi bentukan Jepang di Jawa, walaupaun sebenarnya ia tak memenuhi syarat karena usianya belum genap 18 tahun. Oleh prestasinya yang luar biasa ia diangkat menjadi pelatih PETA di Bali. Kemudian dipindahkan ke Batavia.

Saat kejatuhan Jepang dan selepas Proklamasi 1945, Daan Mogot bergabung dengan pemuda lainnya mempertahankan kemerdekaan dan menjadi salah seorang tokoh pemimpin Barisan Keamanan Rakyat (BKR) dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dengan pangkat Mayor. Uniknya saat itu Daan Mogot baru berusia 16 tahun namun sudah berpangkat Mayor.

Malang tak dapat ditolak, saat ia berjuang membela negeri ini, ayahnya tewas dibunuh oleh para perampok yang menganggap "orang Manado" (orang Minahasa) sebagai londoh-londoh (antek-antek) Belanda. Kesedihannya itu ia sampaikan pada sepupunya Alex Kawilarang.
"Banyak benar anarki terjadi di sini," kata Alex Kawilarang.

"Memang, itu yang mesti torang bereskan. Oleh karena itu, senjata harus berada di torang pe tangan" kata Daan Mogot. "Torang, orang Manado, jangan berbuat yang bukan-bukan. Awas, hati-hati! Torang musti benar-benar menunjukkan, di pihak mana kita berada."

Daan Mogot berkeinginan mencurahkan pengetahuannya, apa yang dulu didapatkannya saat masih dibawah PETA.

Ia ingin mendidik para pemuda yang mau menjadi tentara. Dan keinginan besarnya itu akhirnya terwujud dengan berdirinya Akademi Milter di Tangerang 18 November 1945 bersama Kemal Idris, Daan Yahya dan Taswin. Dan Daan Mogot diangkat menjadi Direktur Militer Akademi Tangerang (MAT) saat ia berusia 17 tahun dengan calon Taruna pertama yang dilatih berjumlah ada 180 orang.
Hutan Lengkong – Serpong Tangerang.

Pada tanggal 30 November 1945 dilakukan perundingan antara Indonesia dengan delegasi Sekutu. Indonesia diwakili oleh Wakil Menteri Luar Negeri Agoes Salim yang didampingi oleh dua dua perwira TKR yaitu Mayor Wibowo dan Mayor Oetarjo. Sedangkan pihak Sekutu (Inggris), Brigadir ICA Lauder didampingi oleh Letkol Vanderpost (Afrika Selatan) dan Mayor West.

Pertemuan yang merupakan Meeting of Minds, menghasilkan ketetapan tentang pengambil-alihan primary objectives tentara Sekutu oleh TKR yang meliputi perlucutan senjata dan pemulangan 35 ribu tentara Jepang yang masih di Indonesia, pembebasan dan pemulangan Allied Prisoners of War and Internees (APWI) yang kebanyakan terdiri dari lelaki tua, wanita, dan anak-anak berkebangsaan Belanda dan Inggris sebanyak 36 ribu.

Berdasarkan kesepakatan 30 November 1945, tentara Sekutu tidak lagi memiliki alasan untuk memasuki wilayah kekuasaan Indonesia maupun menggunakan tentara Jepang untuk memerangi Indonesia dengan dalih mempertahankan status quo pra- Proklamasi. Perintah itu disampaikan oleh pihak Sekutu kepada Panglima Tentara Jepang Letjen Nagano.

Sekitar tanggal 5 Desember 1945 ditegaskan oleh Kolonel Yashimoto dari pimpinan tentara Jepang kepada pimpinan Kantor Penghubung TKR di Jakarta cq Mayor Oetarjo bahwa para komandan tentara Jepang setempat sesuai dengan keputusan pimpinan tentara Sekutu, telah diperintahkan tunduk kepada para komandan TKR setempat yang bertanggung jawab atas pemulangan mereka.
Namun pada tanggal 24 Januari 1946, Daan Mogot mendengar pasukan NICA Belanda sudah menduduki Parung. Dan bisa dipastikan mereka akan melakukan gerakan merebut senjata tentara Jepang di depot Lengkong.

Ini sangat berbahaya karena akan mengancam kedudukan Resimen IV Tangerang. Untuk mendahului jangan sampai senjata Jepang jatuh ke tangan sekutu, berangkatlah pasukan TKR dibawah pimpinan Mayor Daan Mogot dengan berkekuatan 70 taruna Militer Akademi Tangerang (MAT) dan delapan tentara Gurkha pada tanggal 25 Januari 1946 lewat tengah hari sekitar pukul 14.00. Ikut pula bersamanya beberapa orang perwira seperti Mayor Wibowo, Letnan Soebianto Djojohadikoesoemo dan Letnan Soetopo.

Dengan mengendarai tiga truk dan satu jip militer hasil rampasan dari Inggris, para prajurit berangkat dan sampai di markas Jepang Lengkong pukul 16.00 WIB. Di depan pintu gerbang, truk diberhentikan dan pasukan TKR turun. Mereka memasuki markas tentara Jepang dengan Mayor Daan Mogot, Mayor Wibowo, dan taruna Alex Sajoeti (fasih bahasa Jepang) berjalan di depan. Pasukan taruna diserahkan kepada Letnan Soebianto dan Letnan Soetopo untuk menunggu di luar.

Kapten Abe, dari pihak Jepang, menerima ketiganya di dalam markas. Mendengar penjelasan maksud kedatangan mereka, Kapten Abe meminta waktu untuk menghubungi atasannya di Jakarta. Ia beralasan bahwa ia belum mendapat perintah atasannya tentang perlucutan senjata. Saat perundingan berjalan, ternyata Lettu Soebianto dan Lettu Soetopo sudah mengerahkan para taruna memasuki sejumlah barak dan melucuti senjata yang ada di sana dengan kerelaan dari anak buah Kapten Abe. 40 orang Jepang telah terkumpulkan di lapangan.

Namun entah mengapa, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan yang tidak diketahui dari mana asalnya. Disusul tembakan dari tiga pos penjagaan bersenjatakan mitraliur yang diarahkan kepada pasukan taruna yang terjebak. Tentara Jepang yang berbaris di lapangan ikut pula memberikan perlawanan dengan merebut kembali sebagian senjata mereka yang belum sempat dimuat ke dalam truk milik TKR.Terjadilah pertempuran yang tak seimbang, apalagi pengalaman tempur dan persenjataan para Taruna tak sebanding dsengan pihak Jepang. Taruna MAT menjadi sasaran empuk, diterjang oleh senapan mesin, lemparan granat serta perkelahian sangkur seorang lawan seorang.

Ketika mendengar pecahnya pertempuran, Mayor Daan Mogot segera berlari keluar meninggalkan meja perundingan dan berupaya menghentikan pertempuran namun upaya itu tidak berhasil. Mayor Daan Mogot bersama beberapa pasukannya menyingkir meninggalkan asrama tentara Jepang, memasuki hutan karet yang dikenal sebagai hutan Lengkong.

Namun Taruna MAT yang berhasil lolos menyelamatkan diri di antara pohon-pohon karet mengalami kesulitan menggunakan karaben Terni yang dimiliki. Sering peluru yang dimasukkan ke kamar-kamarnya tidak pas karena ukuran berbeda atau sering macet. Pertempuran ini tidak berlangsung lama, karena pasukan itu bertempur di dalam perbentengan Jepang dengan persenjataan dan persediaan peluru yang amat terbatas.

Dalam pertempuran, Mayor Daan Mogot terkena peluru pada paha kanan dan dada. Tapi ketika melihat anak buahnya yang memegang senjata mesin mati tertembak, ia kemudian mengambil senapan mesin tersebut dan menembaki lawan sampai ia sendiri dihujani peluru tentara Jepang dari berbagai penjuru.

auto blog saya 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.autoblogsaya.com/2011/12/tahukah-anda-siapa-sebenarnya-daan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

noreply@blogger.com (Zonna Info) 27 Dec, 2011


--
Source: http://www.zonasemu.com/2011/12/tahukah-anda-siapa-sebenarnya-daan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com